Minggu, 30 September 2018

Sistem Reproduksi Manusia

6 Sistem reproduksi

Berbicara reproduksi memang tak akan ada habisnya. Namun bagi sebagian orang, membicarakan hal ini masih dianggap tabu. Padahal hal ini sangat penting diketahui seperti kita membicarkan dan mengetahui organ-organ dalam tubuh lainnya, seperti jantung, paru-paru dll.

Sistem reproduksi merupakan kumpulan organ internal dan genital eksternal yang bekerja sama untuk menghasilkan kehidupan baru. Sistem reproduksi wanita terdiri dari sejumlah bagian yang berbeda, terutama vagina, rahim dan ovarium penghasil telur.

Sistem reproduksi pria terdiri dari penis, skrotum dan testikel, serta berbagai organ aksesori dalam, seperti kelenjar prostat dan vesikula seminalis, yang menghasilkan sebagian besar cairan yang membentuk ejakulasi.

Ini adalah pengetahuan umum yang dengan mudah bisa kita pelajari. Namun berikut kita akan mengulas tentang 6 Fakta Mengejutkan tentang Sistem Reproduksi Manusia.

1. Ukuran penis rata-rata kurang dari 6 inci



Meskipun memiliki rata-rata ukuran penis terpanjang memang bukan prestasi yang terlalu membangggakan bagi sebuah negara. Tapi sekedar untuk diketahui, Indonesia termasuk salah satu negara dengan penis ‘terpanjang’ di wilayah Asia Tenggara. Bagaimana dengang negara lain?

Dari sekian banyak negara dalam daftar yang melampiri peta interaktif tersebut, Kongo menempati peringkat teratas dengan ukuran penis rata-rata 17,93 cm. Peringkat terendah ditempati negeri ginseng Korea Selatan, dengan ukuran rata-rata hanya 9,66 cm.

Di Amerika, rata-rata ukuran penis berdiri tegak dengan panjang 5,6 inci (14,2 sentimeter). Hal ini diungkap dari sebuah survei 2013 yang dirinci dalam Journal of Sexual Medicine.

Walau berbeda-beda di tiap negara, namun bisa dikatakan bahwa rata-rata panjang penis menurut para penelitia adalah 6 Inci seperti yang dilansir LiveScience.

2. Vagina memiliki kesamaan dengan tomat: keduanya bersifat asam

Tomat dikatakan buah yangcukup asam, dengan pH yang bervariasi antara 4,0 dan 4,7 (7 dianggap netral), menurut Food and Drug Administration PH rata-rata vagina adalah 4,5.

Jadi mengapa vagina harus bersifat asam?

Vagina adalah rumah bagi banyak mikroorganisme yang hanya bisa berkembang di lingkungan asam, seperti bakteri penghasil asam laktat, Lactobacillus. Tanpa bakteri yang menguntungkan ini, bakteri patogen lain (penyebab penyakit) bisa masuk dan mengambil alih ekosistem vagina. Ini sangat berbahaya bagi vagina.

3. Pria memiliki gamet yang jauh lebih banyak daripada wanita

Ada perbedaan yang sangat jauh antara jumlah gamet yang diproduksi pria dan wanita. Menurut WebMD, Saat lahir, wanita memiliki sekitar 1 juta sampai 2 juta telur, namun hanya sekitar 300.000 telur yang tertinggal pada saat pubertas. Hanya 300 sampai 400 telur ini akan berovulasi sebelum menopause.

Sedangkan untuk pria, menghasilkan lebih dari 500 miliar sel sperma dalam hidupnya. Saat ejakulasi, pria sehat bisa melepaskan sekitar 1,2 juta sel sperma – itu lebih banyak gamet yang dilepaskan dalam satu momen daripada wanita yang pernah melakukan.

4. Beberapa orang terlahir dengan dua rahim

Selama perkembangan janin normal, rahim dimulai sebagai dua tabung kecil, yang kemudian bergabung untuk menciptakan satu organ berongga tunggal (rahim). Tapi terkadang kedua tabung ini tidak bergabung sepenuhnya, dan malah berkembang menjadi dua struktur terpisah, hal ini diungkap oleh Mayo Clinic. Kondisi ini disebut uterus didelphys, atau double uterus, dan dilaporkan ada sekitar 1 dari 2.000 wanita di seluruh dunia yang mengalami hal ini.

Hebatnya, kedua uterus itu bisa berfungsi normal. Pada tahun 2011, seorang wanita berusia 24 tahun bernama Andreea Barbosa melahirkan anak kembar, yang masing-masing berkembang dalam rahim yang berbeda padanya.

5. Pria suara bernada tinggi memiliki kualitas sperma paling baik

Pria dengan suara bernada rendah sering dianggap lebih “maskulin”, namun penelitian menunjukkan bahwa pria ini tidak memiliki sperma terbaik.

Pada tahun 2012, para ilmuwan melihat bagaimana nada suara seorang pria dikaitkan dengan kualitas semen dan persepsi wanita tentang kejantanannya. Meskipun wanita menemukan suara yang lebih dalam lebih maskulin dan menarik, pria bernada rendah ini memiliki konsentrasi sperma ejakulasi lebih rendah daripada pria yang memiliki suara bernada tinggi.

6. Rambut Kemaluan hanya bertahan selama 3 minggu

Rambut pada kemaluan hanya hidup tiga minggu lamanya sebelum rontok. Ini lebih cepat dibandingkan rambut di kulit kepala yang bisa tumbuh selama tujuh tahun.

Menurut para peneliti,  bulu yang tumbuh pada kemaluan berguna untuk menyaring kotoran yang masuk. Maka jika dihilangkan akan merugikan kesehatan organ reproduksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar